Semuanya
pasti sudah pernah mendengar kisah tentang Nabi Nuh dan perahunya yang luar
biasa bukan? Jika belum, ajak ibumu
untuk membaca buku ini bersama-sama.
Beberapa
agama dan banyak kebudayaan mulai dari kebudayaan Sumeria, India, Wales, China
hingga mitologi Yunani menyebutkan tentang banjir nabi Nuh. Tapi yang paling
detil tentu saja ada dalam Al-Qur’an, puluhan ayat mengisahkan dengan lengkap
sejak nabi Nuh diperintahkan membuat bahtera hingga akhirnya banjir maha
dahsyat itu terjadi.
Peristiwa
itu terjadi sekitar 4800 tahun yang lalu, dan sejak itu posisi terakhir bahtera
nabi Nuh menjadi misteri dan perbincangan di berbagai kalangan. Pada tahun 1960
pesawat Tentara Nasional Turki memotret benda aneh, mirip perahu di puncak
gunung Ararat-Turki, dengan panjang 150 meter yang diduga sebagai perahu Nabi
Nuh. Pada ketinggian 4.600 meter.
Sejak saat itu banyak ilmuwan
dari beberapa negara bergabung dan melakukan penelitian dan penggalian. Dari
hasil laboratorium, perahu itu terbuat dari kayu yang sudah membatu berasal
dari kayu purba yang telah punah. Dari hasil pengamatan ilmuwan menyatakan
perahu ini adalah stuktur yang dibuat manusia, scan radar menunjukan pola timah
yang tetap di dalam formasi perahu, ada balok-balok kayu besar di dasar perahu,
dinding pemisah, kandang-kandang binatang, lorong-lorong jalan dalam perahu,
pintu bagian depan dan pusat area terbuka untuk sirkulasi udara untuk tiga
tingkat ruangan dalam perahu. Ditemukan juga jangkar batu besar dibelakang perahu
untuk mengokohkan tumpangan. Secara keseluruhan menunjukan kerangka struktur
perahu yang canggih.
Saat ini lokasi bahtera nabi Nuh
tersebut dijadikan Taman Nasional Perahu Nabi Nuh (Warisan Nasional)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar